Harusnya Dipajang Lengkap Pasangan Foto Walikota dan Wakil Walikota : Foto Pajangan Wakil Walikota Depok Tidak Tampak di Beberapa Ruangan Pejabat Disperukim

 Harusnya Dipajang Lengkap Pasangan  Foto Walikota dan Wakil Walikota : Foto Pajangan Wakil Walikota Depok Tidak Tampak di  Beberapa Ruangan  Pejabat Disperukim

Depok, SI

Terkait Foto yang dipajang atau dipampang pasangan Walikota dan Wakil Walikota disetiap daerah di dalam ruangan kalangan pejabat SKPD biasanya lengkap dipajang kedua pemimpin daerah tersebut, sebagi Kepala daerah dan Wakil Kepala daaerah.

Namun di Pemkot Depok, khusnya di Kantor Dinas Perumaham dan Pemukiman  (Disrumkim) Kota Depok, yang terpampang atau dipasang hanya foto Walikota Depok KH M Idris saja. Lalu entah kenapa Foto Wakil Walikota Depok Imam Budi Hartono (IBH) tidak ikut dipajang atau dipampang dalam ruangan pejabat Disrumkim Kota Depok tersebut. Sebagaimana halnya terlihat dengan jelas di dalam ruangan Kabid Permukiman  Disrumkim Kota Depok Sukanda, bahwa Foto Wakil Walikota Depok  IBH tidak kelihatan dipajang, yang terlihat hanya foto Walikota saja KH M Idris, entah apa maksud dan tujuan daripada pihak Disrum kota Depok tersebut, apakah sengaja atau tidak, hanya Kepala Dsirukim Kota Depoklah yang mengetahui hal itu, ucap Yasmin warga sukmajaya kota depok.

Dikonfrirmasikan kepada Kepala Dsirumkin Kota Depok Dudi Miraz, selalu tidak ada di ruangannya, kemudain lewat HP  dikonfirmasikan juga HPnya selalu dimatikan, Kadis tersebut alergi dengan wartawan.

Kemudian pihak Sekretariat Disrumkin dikonfrimasikan melalui Kasubbagnya bernama Ida, menjawab bahwa hal itu baru ia mengetahuinya. Kemudian beberapa saat setelah diberitahukan maka Kasubbag tersebut menjelaskan bahwa Foto Wakil Walikota Depok sudah dipasang, dengan menunjukkan foto kedua pejabat teras daerah Kota Depok tersebut.

Menanggapi hal tersebut terkait dengan tidak dipasangnya Foto Wakil Walikota Depok,salah seorang warga Sukmajaya Yasminjuga  menjelaskan, bahwa  hal itulah sudah terlihat  dikalangan pejabat Pemkot Depok sudah jelas  adanya pejabat dengan mengelompok, dengan membuat grup masing-masing, yaitu ada kelompok Walikota Depok, ada pula kelompok Wakil Walikota Depok.

Maka kalu kalangan pejabat Kota Depok sudah terjadi mengelompok, maka yang korban nanti adalah warga masyarakat itu sendiri,tentu nantinya dikawatirkan  adanya sikap suka tidak suka dalam melayani warga masyarakat. Mudah-mudahan hal itu tidak terjadi. Oleh sebab itu agar setiap pimpinan SKDP Pemkot Depok dapat menegdalikanpara r anak buahnya agar bersikap netral, diharapkan ASN jangan ikut-ikutan mengelompok denga ada yang mendukung Walikota Depok, ada pula yang mendukung Wakil Walikota Depok. Kita tidak mengharapkan demikian terjadi, kita berharap Gr  Walikota dan Wakil Walikota Depok, jangan lagi membawa-bawa partainya, sebab mereka  kedua pemimpin tersbut harus melayani semua warga masyarakat Kota Depok dengan baik, ucap warga sukamajaya tersebut (min/dip)