Adanya Eksodus Pindah Warga Membuat KTP Baru di Dinas Dukcapil Menjelang Pilkada Kota Depok
Depok, SI
Sejak bulan Agustus Tahun 2020 yang lalu, adanya perpindahan
penduduk secara dadakan dari luar Kota Depok, untuk mengajukan pembuatan Kartu
Tanda Penduduk (KTP) yang baru. Hal itu menjadi pertanyaan sejumlah ASN di
Pemkot Depok.
Adapun warga masyarakat
yang mengajukan pembuatan KTP yang baru tersebut mayoritas berasal dari Wilayah
DKI Jakarta. “warga yang mengajukan pembuatan KTP yang baru di Dinas Dukcapil
Kota Depok tersebut sekitar 100 orang perharinya untuk mengajukan KTP Kota
Depok” ujar beberapa sumber ASN tersebut.
Terkait dengan adanya
eksodus pembuatan KTP Kota Depok yang
berasal dari Wilayah DKI Jakarta tersebut, Kadis Dukcapil Kota Depok Nuraeni
Widayatti sangat sulit untuk dikonfirmasikan, stafnya selalu mengatakan bahwa
Ibu sedang WFH, ucap satfnya tersebut menjelaskan
Sementara itu, beberapa
warga Kota Depok yang bermukim di wilayah Sukmajaya mengatakan, sebaiknya Plt
Walikota Depok harus memantau hal
tersebut, sebab Kota Depok dalam waktu dekat ini yaitu tanggal 9 Desember 2020
mendatang akan mengadakan Pilkada
Serentak. Jadi sangat wajar warga Kota Depok mencurigai terhadap adanya
pindahan secera eksodus warga secara mendadak untuk mengajukan KTP Kota Depok.
Menurut warga tersebut,
kami mendapatkan informasi, bahwa adanya eksodus untuk mengajukan KTP yang baru
di Kota Depok hampir 100 orang/harinya
untuk mengajukan KTP pindahan dari wilayah DKI Jakarta, jadi kami sangat wajar
mencurigai hal tersebut, adanya dugaan untuk pemenangan Calon Walikota Depok
tertentu, dengan tujuan untuk pembengkakan suara, maka hal itu harus
diwaspadai.
Lanjut warga sumber
informasi tersebut, sebenarnya bahwa Badan Intelejen Negara (BIN) Jawa Barat sudah mengetahui hal tersebut, dan Kadis
Dukcapil Kota Depok sudah diingatkan dari Jabar agar hati-hati alam bertindak
terkait pembuatan KTP yang baru pindahan dari DKI Jakarta, ucap sumber tersebut
(rido/dip)