Kinerja
Kadis PUPR Kota Bogor Sangat Jelek Terkait Proyek Betonisasi
Bogor, SI
Penjelasaam Wawan
selaku Kabid yang juga selalu pejabat pembuat komitmen (PPK) berasumasi dan beralasan klasik,menjelaskan dihadapan atasannya
Kadis PUP Kota Bogor Chusnul, “ Jalan
itu sudah di perbaiki dengan cara di sunti fisik proyek jalan tersebut”, ucap Wawan
selaku PPK , yang seolah-olah merestui perbuatan kontraktor nakal tersebut
Bahwa keterangan dari wawan
sangat mengherankan, karena dirinya selaku PPK, hal itu kaitannya dengan
pejabat publik terkait PP no.53 Thn 2010 ( tentang kedisplinan ) bahwa seorang pejabat
pubik tidak boleh bohong. Sebab segala
ucapan dan perbuatan ada pertanggung jawaban sebagai pejabat publik,. Saya heran kok kabid Wawan bicara suntik menyuntik fisik
proyek Jalan yang dikerjakn oleh kontraktor terkesan alsal jadi bukttinya fisik
jalan tersebut lansung retak-retak. Namun Kadis PUPR Kota Bogor Chusnul,
terkesan membekingi permuatan anak buahnya tersebut dengan diam seribu bahasa.
Permasalahan BETONISASI/ RIJIT..yang benar adalah
dalam STAO ( standar SNI setiap kepala Dinas PUPR ) di haruskan
menggunankannya dengan benar. Sebab dalam betonisasi yang gagal hanya ada dua pilihan,...1 di GROTING, 2, BONGKAR ULANG,..aturan Undang 18 tahun 1999 ,,
apa bila ada kegagalan dlm pembangunan maka yang harus bertanggung jawab ada 3
unsur : yaitu 1 Perencana, 2 Pelaksana, 3
Pengawan
Dalam kasus ini dapat
dipastikan tidak sesuai dengan bestek, karena
Betono sasi cukup jelas dari RAB,
speek Teknis uji Lab akan ketahuan,.
Diduga peristiwa proyek kejadian retak-reatk
tersebut ada dugaan adanya kongkong
kalikong alias KKN antar pejabat PUPR dengan pengusaha pelaksana kegiatan proyek
betonisasi tersebut, Ucap LSM BMH Bogor Raya.(dip/red)